Penggunaan Plastik atau Mulsa Dalam Usaha Tani Sayuran Hidroponik

Penggunaan lembaran plastik yang paling umum dalam usaha pertanian sayuran adalah untuk atap dan juga sebagai mulsa. Atap lembaran plastik yang ditopang di antara dua lapis kawat anyaman heksagonal sangat dianjurkan. Jika pemasangannya baik, plastik akan tertahan kuat dan tidak mudah bergerak karena angin, maka atap tersebut akan tahan sampai beberapa tahun atau dengan kata lain memperpanjang umur penyungkup plastik. Cukup efisien untuk jangka waktu serta penyediaan uang dalam pembuatan atap yang mudah dibongkar dan dilapis ulang jika diperlukan. Atap kaca memang awet akan tetapi memerlukan modal dalam pembuatannya yang cukup besar. Di daerah dengan curah hujan rendah, sama sekali tidak memerlukan atap.

Pada tahun-tahun belakangan ini, kini tersedia lembaran plastik polypropilen berkekuatan tinggi dan lembaran plastik poliamid yang tahan terhadap sinar ultraviolet. Keduanya memiliki rentang umur rata-rata sampai delapan tahun dan telah digunakan untuk rumah tanaman berbentuk tabung yang relatif murah harganya. Bangunan-bangunan tersebut kebanyakan digunakan di daerah yang beriklmi sedang untuk menaikkan suhu bagi pertanaman musim dingin. Di daerah tropika penerapan semacam ini masih terbatas, tetapi meskipun demikian tipe lembaran plastik ini dianjurkan pemasangannya untuk rumah pesemaian dengan sistem hidroponik.

Penggunaan plastik yang masih pada tingkat percobaan, tetapi mungkin dapat digunakan dalam usaha tani sayuran, mencakup penggunaan lembaran plastik hitam untuk sterilisasi tanah (lembaran plastik hitam diletakkan di atas tanah dapat menimbulkan suhu yang sangat tinggi di daerah tropika dan lembaran plastik bening untuk perlindungan tanaman terhadap hama dan penyakit. Saat ini juga telah tersedia lembaran plastik yang sangat ringan dengan lubang-lubang halus, dengan berat hanya 15 g/m kuadrat., yang dapat digunakan untuk membungkus tanaman secara menyeluruh.

Lembaran plastik digunakan untuk menaikkan suhu permukaan di lokasi yang dingin dan untuk mengawetkan lengas di lokasi yang kering. Tipe lembaran yang sangat ringan ini dapat digunakan untuk melindungi pertanaman sayuran terhadap hama dan penyakit yang sering mengganggu, misalnya pada kubis terhadap ngengat punggung intan. Lembaran plastik ini diperdagangkan (dibuat) dengan berbagai tipe perlubangan (perforasi).

Menanam - Tanaman
Salah satu contoh penggunaan plastik untuk atap
(Sumber foto: shafwandi08.blogspot.com)

0 Response to "Penggunaan Plastik atau Mulsa Dalam Usaha Tani Sayuran Hidroponik"

Posting Komentar