Berlibur di Pantai Waspada Rip Current dan Kenali Ciri-Cirinya

Anda mungkin sering mendengar wisatawan yang terseret arus / ombak saat bermain di pantai. Masyarakat sekitar sring kali mengaitkan hasil tersebut dengan mistis apalagi jika kebetulan dengan lokasi wisata pantai yang terkenal dan dipercaya terdapat aura mistis yang kuat. seperti pantai selatan jawa dll.

Namun hal tersebut menurut pakar geografi ternayata gejala alam yang dapat dijelaskan secara ilmiah dan yang terpenting dapat kita waspadai bersama agar tidak terjadi pada diri kita dan orang disekitar kita, gejala alam tersebut dinamakan dengan RIP CURRENT atu arus pecah, arus balik. Nah itulah yang perlu kita waspadai bersama saat liburan didaerah pantai.

Agar tidak tertarik oleh Rip Current / Arus Balik anda perlu mengetahu ciri-cirinya terlebih dahulu.

Rip Current merupakan hal yang berbahaya yang terdapat pada bibir pantai.

Menurut Daryono, pakar BMKG. "Rip current merupakan arus balik yang terkonsentrasi pada sebuah jalur yang memecah zona empasan gelombang hingga melewati zona gelombang pecah. Arus ini terbentuk jika gelombang datang dan menghempas garis pantai berbentuk cekungan. Pantulan gelombang yang mengenai pantai memunculkan sejumlah arus susur pantai yang kemudian bertemu dan memusat di tengah cekungan pantai.

Arus susur yang saling bertemu ini bergabung menimbulkan arus balik menuju tengah laut yang mengumpul pada suatu jalur arus hingga melewati zone gelombang pecah. Arus ini bergerak sangat kuat dengan kecepatan tinggi."

Ciri - ciri area Rip Curret :

1. Permukaan air laut ditepi pantai cenderung berbeda dan lebih tenang dari pada gelombang yang menuju ke pantai.
2. Cermati Ombak yang datang ke bibir pantai, jika terdapat celah diantara gelombang tersebut maka kemungkinan besar didaerah tersebutlah terjadi gejala alam Rip Current atau Arus Balik
3. Rip Curret cenderung lebih keruh karena arus yang sangat kuat sehingga membawa material pantai
4. Sering terjadi pada area pantai yang cenderung cekung. namun hal ini tidak bisa menjadi tolak ukur.

Tips :

Jika anda terlanjur mengalami hal tersebut jangan coba-coba untuk melawan arus dalam arti berenang denga cara berbalik arah ketepi pantai namun yang perlu anda lakukan adalah berrenang secara paralel ke sisi kanan atau kiri arus agar tidak terseret arus lebih dalam. Setelah anda melewati are Rip Current baru berneang menuju bibir pantai. Demikian tips dari kami, dan mungkin setelah memahami hal ini anda memiliki cara tersendiri untuk menjaga diri anda.

Semoga bermanfaat, jangan biarkan informasi ini berhenti pada diri anda.. mohon disahre demi keselamatan kita bersama

Klik Share untuk berbagi. 

Tweet